MEMINJAM NAMA RAKYAT

by @siskaibnataz

Panggung demokrasi ini warisan penjajah. Keberlangsungannya diawasi negara adidaya. Siapapun yang ingin tampil tak boleh bawa aturan Syariah. Karena di panggung ada beragam agama. Ini sudah baku dan tak bisa diganggu.

Meski dinamai panggung rakyat, namun sejatinya panggung demokrasi ini milik penguasa dan pengusaha. Berkolaborasi demi tercapai tujuan dan kepentingannya. Bila ada kecurangan, jangan heran. Karena Syariah dipinggirkan jadilah para pemainnya minim ketaqwaan.

Rakyat? Jadi penonton sekaligus penyokong. Penyokong dana melalui pajak demi terselengaranya urusan negara. Padahal, kekayaan alam lah yang seharusnya jadi sumber dana, tapi malah penguasa mengizinkan pengusaha-pengusaha menguasainya.

Rakyat juga sering jadi korban sepak terjang pengusaha dan penguasa. Film dokumenter Sexy Killer mengungkap contoh faktanya.

Umat Islam harus punya "panggung" sendiri. Agar bisa berperan sesuai arahan sutradara dan pembuat skenario yang sempurna, Allah SWT. "Panggung" yang bernama Khilafah. Tentunya yang mengikuti manhaj Rasulullah.

Tak akan ada aniaya pada manusia, apapun agamanya. Karena aturanNya adalah rahmah untuk hambaNya dan alam semesta. Meski kadang manusia banyak yang tak menyadarinya.

Mengapa sistem Republik yang harga mati? Menepis sistem yang diberikan Allah Pengatur Semesta? Stigma negatif terhadap Khilafah sesungguhnya tipu dari kafir negara adidaya. Agar umat Islam "membuangnya".

Mereka ingin tetap berkuasa atas negeri muslim beserta sumber dayanya. Menduduki wilayah seperti sebelum Perang Dunia kedua bukan lagi caranya. Mendudukkan penguasa-penguasa boneka, ini lebih pas bagi mereka.

Umat Islam Suriah, Palestina, Rohingya, Uyghur, Yaman, India dan negeri lainnya punya derita juga. Bukan hanya kelaparan dan kehancuran, tapi juga jiwa dan kehormatan mereka pun jadi taruhan.

Solusi di sini haruslah menjadi solusi juga buat mereka di sana. Dengan apa lagi kalau bukan Khilafah Rasyidah yang mendunia?

Utopia? Tidak. Ini janji Allah. Opini Khilafah saat ini sudah mendunia. Khilafah di depan mata. Berdirilah dalam barisan pejuang atau pendukungnya. Semoga Allah membalas dengan surgaNya.
~~~~~~~

#ReturnTheKhilafah
#Gemesda


Komentar

Postingan Populer