" Sinyal"


Juri, sopir yang mengangkut eKTP tercecer mengaku heran e-KTP tercecer di jalanan.
"Gak ada (bajing loncat), tertutup. Saya lapisi terpal dua. Saya kaget karena terpal saya iket rapi," ujarnya.

"Ceceran eKTP" di jalan menuju gudang Kemendagri seakan memberikan jawaban.8
Ada sebanyak 805.000 eKTP dalam gudang.
Belakangan, masyarakat harus menunggu sekian lama untuk dapat eKTP bahkan ada yang sudah hitungan tahun eKTP tak kunjung di tangan.
Macam-macam alasan yang diberikan; tintanya habis, blankonya kosong, data yang di berikan ganda sehingga tidak bisa diproses.
Wallahu a'lam.

Koq bisa ya tercecer?
Entahlah... yang jelas, segala yang terjadi di alam semesta tak ada yang kebetulan, semua atas izin Allah.

"Tidak ada sesuatu musibah yang menimpa (seseorang), kecuali dengan izin Allah; dan barangsiapa beriman kepada Allah, niscaya Allah akan memberi petunjuk kepada hatinya. Dan Allah Maha Mengetahui segala sesuatu."
(QS. At Taghobun : 11)

Masih viral soal kacung dan besarnya gaji "pembina ideologi" di tengah tumpukan hutang dan kehidupan rakyat yang melarat.
Kini Allah nampakkan apa yang mereka sembunyikan.
Bisa jadi Allah ingin semakin membuka mata-mata yang selama ini masih "ridho" dengan sistem yang ada.

Ini realita, dengan kedaulatan rakyat, rakyat yang menentukan dan membuat aturan.
Ayat-Ayat Suci terpinggirkan.
Umat Islam dalam sistem demokrasi, menjadi tak kenal makna dan tafsir ayat suci, akhirnya berbuat sekehendak hati.
Baik dan buruk, terpuji dan tercela dinilai dan ditimbang ala manusia, sehingga menjadi standar ganda karena pikiran, pandangan dan kepentingan manusia tak sama.

Bila masalah terus mendera, ini adalah "sinyal" dari Allah agar manusia kembali ke jalanNya.
Wahai diri... mengapa masih ada rasa enggan dalam hati untuk menerima dan menjalankan syariatNya secara kaffah?
Apakah label radikal hal yang menakutkan?
Itu hanya akal-akalan, tipu daya dari musuh Islam yang menginginkan seorang muslim jauh dari Islam dan mencampakkan Islam.

"Dan mereka (orang-orang kafir) membuat tipu daya, maka Allah pun membalas tipu daya. Dan Allah sebaik-baik pembalas tipu daya." (QS. Ali lmran : 54)

Wallahu a'alam.

_Siska Widyaz_





Komentar

Postingan Populer